Sabtu, 25 Juli 2009

Cari Koki atau....

Sebagai pria berstatus bujang (lapuk)..diskusi paling menarik diantara sesama bujang adalah kriteria "calon" pasangan hidup. Kelihatannya para cowok sekarang sudah mulai memperhitungkan untung rugi dalam mencari jodoh yah..ck..ck..ck..
Tapi dari sebagian banyak kriteria, ada satu yang menarik buat saya..."apa calon istri sekarang (masih) harus pintar masak??"... sebagian teman berharap istrinya jago masak dan pintar mengurus suami...tp tidak sedikit juga yang berpendapat kalau sekarang sih bukan jamannya lagi siapa yang harus masak...yang penting kekompakan dalam rumah tangga...weitz, pria yang berpikir dewasa....tapi jangan salah...dari sebagian pria yang tidak mempermasalahkan kemampuan masak wanita ini, menuntut sesuatu yang lain sebagai kompensasi masak itu..misalnya harus punya penghasilan sendiri...ehmm...pria sekarang mulai pada matre yahh...
Dari sebagian besar wanita yang mengaku tidak bisa masak...tidak merasa khawatir dengan "masalah" ini...sebagian besar berpendapat kalau kemampuan masak itu akan muncul dengan sendirinya saat menikah...ehmm..apa iya??...menurut mereka masak itu "ala bisa karena biasa"...tapi kalau masak air saja hangus..wah susah biasanya itu..hehehe
Ada juga sebagian wanita yang berpendapat...kalau pria menuntut istri jago masak...kenapa tidak menikah dengan koki atau pembantu rumah tangga saja?...alasan yang logis...mungkin inilah sebabnya banyak pria yang selingkuh dengan pembantunya sendiri...habis pembantu lebih enak sih...masakannya..hehehehe..
Terlepas dari itu semua..saya pribadi sih...tidak mempermasalahkan bisa masak atau tidak...yang penting calon istri saya nanti tahu cara mengatur gizi buat keluarganya nanti...(sok bijak mode ON)
Bisa masak opor ayam syukur...sayur kangkung pun masih bagus...nasi putih saja..wah kelewatan nih..masak nasi doang...
Pilihan kembali kepada masing-masing...mau istri yang jago masak atau pun tidak...kan yang jalani sampean...kan yang menderita sampean...selamat berjaung mendapat istri masing-masing yahhh...

Pesan Moral:
Terimalah Istrimu sepaket dengan kelebihan dan kekurangannya...

Tidak ada komentar: